Rabu, 13 Oktober 2010

nieh, cuplikan foto dari mereka,, 

meriah bget sichh,,,
q jdie menyesal bgt g' liat.. hiks-hiks
sampe ada balonya segala.....


tpie, ada berita buruk nich,, 
Kaki Jonghyun terluka. Itu benar. Pihak KU mendapat info ini langsung dari teman dekat mereka di bandara. Karena Jonghyun dipapah dan akhirnya harus digendong sang manajer. Berikut fotonya…
aduch,, nie sebgai pelajaran untuk SHAWOL, kasian kan kalau idola kita sendiri yang menjadi korban,, walaupun kita nge-fens bgt ma dy tpie kita tidak boleh menyakiti mereke seperti ini,, kalau udah kayak gini kan kasihan...karena kejadian nie Onew jdie marah,, 


oia, aku juga udah liat video mereka,, kita patut bangga lho, karena mereka pertama kali menyanyikan lagu hello dan itu di Indonesia,, dan setelah aku liat-liat saat show Key teriak mulu,, tpie ttep ganteng dan energik banget,, truz kalau menurutq sich tenyata matanya Onew lebih sipit darie yang selama ini aku liat,, trua Minho irit banget ma senyumnya ,, apalgi pas lagie nyanyi, kalau Jong Hyun ttep dengan gaya cool-nya... 

(kalau mau cari fotonya yang lebih lengkap.. search aja di google atw di asian fans club juga banyak,,, )



INDONESIA-KOREA

:Tiga lagu yang dibawakan boy band asal Korea SHINee pada Konser Persahabatan di Gedung Tenis Indoor Senayan Selasa (12/10) malam mampu mengguncang ribuan penggemarnya. 


Tiga lagu Ring Ding Dong, Lucifer, dan Helloyang dibawakan dengan enerjik oleh lima orang personilnya --Lee Taemin, 17, Onew, 20, Kim Jonghyun, 20, Choi Minho, 18, dan Key, 19, membuat penonton tidak putus meneriakkan nama boy band itu. 
Konser persahabatan yang berlangsung pada pukul 18.30-20.30 WIB ini adalah bagian dari Pekan Indonesia-Korea yang diselenggarakan pada 10-16 Oktober dengan beragam acara kebudayaan. 
Sebenarnya, selain penampilan SHINee yang sekaligus menutup jalannya konser, terdapat beberapa hiburan yang dibawakan dengan apik juga hadir dalam konser tersebut. 
SHINee tampil membuka konser dengan membawakan musik tradisional Korea 'Sinawe' yang terdiri dari alat musik Gayageum (sitar tradisional Korea), Geomungo (kecapi tradisional Korea), Daegum (suling bambu besar), perkusi, sitar, dan keyboard. Pada akhir pertunjukannya, lagu Bengawan Solo ikut dinyanyikan. 
Dilanjutkan dengan penampilan tari-tarian seperti tari Pendet dan tari Saman hingga penampilan menarik dari penyanyi Gita Gutawa yang berduet dengan penyanyi Korea yang sedang naik daun Naomi dan tampilan atraktif dari band the Dance Company. 
Meskipun penyanyi Korea lainnya, yaitu Son Ho Young dan Koo Jun Yup yang masing-masing membawakan dua lagu tampil mirip dengan performa SHINee yaitu menyanyi sambil menari di atas pentas dengan penuh energi, namun tetap penampilan lima pemuda tersebutlah yang menghasilkan jeritan penonton di dalam maupun di luar ruangan. 
"We love Indonesia", kata seorang personil SHINee disambut dengan teriakan oleh para penggemarnya yang terus mengayunkan glow stick (tongkat yang dapat berpendar) yang dibagikan gratis oleh panitia. 
Penonton yang hadir bukan hanya di dalam ruangan namun juga di luar ruang karena panitia penyelenggara, yaitu Arirang TV dan TVRI menyediakan tiket luar ruang dengan fasilitas layar besar. 
"Penonton di luar berisik sekali, jadi suara SHINee-nya kurang terdengar," keluh Sinta, seorang pengunjung yang kebagian tiket di luar, namun ia tetap senang dapat menonton pertunjukkan idolanya itu. 
Penggemar yang hadir di konser tersebut bukan hanya remaja putri atau perempuan asal Indonesia, tapi juga banyak adalah warga Korea Selatan sendiri yang kebanyakan mendapat tempat di bagian Very Important Person (VIP). 
Beberapa penggemar SHINee setelah konser selesai bahkan masih berusaha untuk ikut sampai ke hotel Mulia tempat boy band ini menginap. Sambutan yang demikian meriah oleh para penonton membuat konser ini lebih cocok disebut konser mini SHINee. (Ant/wt/X-11)

nie da foto-fotonya,, cekiout!
semua senyum,, jong hyun cute bgt dech di snie,, ^^
blum keliatan mukanya,, 
key betulin baju tuh..
nah sekarang malah jong hyun,, what are you doing?? hehe
taemin rambutnya jdie kyak di ring ding dong lagi,,



nah, nie waktu mereka nyanyi..

da jga yang mereka lagi dance...

Key kiri, Jong Hyun tengah. Onew kanan
Taemin di depan...
nieh, JongHyun lagi teriak,,, hehe
semua posenya aneh-aneh..

















Selasa, 12 Oktober 2010

SATU JAM SAJA (LALA KARMELA) ost. Satu Jam Saja

Jangan berakhir
Aku tak ingin berakhir
Satu jam saja
Ku ingin diam berdua
Mengenang yang pernah ada
Jangan berakhir
Kar’na esok takkan lagi
Satu jam saja
Hingga ku rasa bahagia
Mengakhiri segalanya



Tapi kini tak mungkin lagi
Katamu semua sudah tak berarti
Satu jam saja
Itu pun tak mungkin
Tak mungkin lagi

jangan berakhir
Ku ingin sebentar lagi
Satu jam saja
Ijinkan ak
u merasa
Rasa itu pernah ada
Jangan berakhir
Kar’na esok takkan lagi
Satu jam saja
Hingga ku rasa bahagia

Mengakhiri segalanya

Tapi kini tak mungkin lagi
Katamu semua sudah tak berarti
Satu jam saja
Itu pun tak mungkin
Tak mungkin lag
i

Jangan berakhir
Ku ingin sebentar lagi 
satu jam saja

Ijinkan aku merasa
Rasa itu pernah ada

Ijinkan aku merasa
Rasa itu pernah ada
*courtesy of FunLirik.com


"IS MY LIFE"


lama banget udah q g' nge-post,, kangen rasanya... 
banyak cerita semasa sekolah,, 
kemarin hari senin tanggal 11 okt 2010.. aku pulang sekolah, ketemu sama anak sd kelas 3 
(kalau g' slah sich kelas 3) nah, dia itu SKSD gitu (sok kenal sok dekat).
 pertama pas dy naik angkot bias aja, tpie lama-lama ternyata nag itu cerewet banget.. 
tapi walaupun cerewet dy anak pintar, soalnya dy ngomong sama kita itu pake bahasa inggris, 
padahal dy baru kelas 3 sd, sedangkan adek q yg 
kelas 2 smp aja kagak ngerti bahasa inggris 
(maklum kelamaan bertengger di rumah, jdie kayak githu dech.."). 
tapi, 1 kekurangan dy, dy g' sopan sama orang yang lebih tua.
 masak dy ajak q ma temen-temen ku berdebat ma dy,, 
aduch anak ini tidak punya sopan santun terhadap orang yang lebih tua dari pada dia...
kalau kecilnya udah kayak gini, 
kyak apa besarnya nanti, aku g' suka masak dy ngomonk jelek tentang aku,, 
aku g' suka walaupun kita punya kekurangan kan 
tpie setidaknya kita juga mempunyai kelebihan..
apalagi yang pas dy bilank aku sombong, padahal aku baru kenal dy 
dan umur ku pun jauh lebih tua dari pada dy 
kenapa dy bisa menganggap aku sombong.... 
pertama sich memank cuma bercanda ,, 
tpie lama-lama itu namanya udah kelewat batas,, 
aku capek ngurusin anak kecil serewet itu. 
tapi, masalahnya sepertinya anak itu tipe-tipe anak yang suka menghina 
teman ku juga ada yang di hina hitamlah apalah ,, 
padalah dia matanya anak itu is bigger g' nyadar apa heuh~.. 
dan juga temanku yang malah bersekongkol dan membela anak itu 
(memank mereka mau aja di bodohin ma nag kecil "CAPEDECH") ... 

Senin, 06 September 2010

nie kelanjutan ff kku jdie kku umumkan 
nie dy..
CHAPTER ke-2


Sungmin berpamitan kembali ke kelasnya. Tapi kan, kelasnya jauh sekali. Sekolah Oppaku kira-kira berjarak 2KM dari sekolahku. Apa sempat dia kembali ke kelasnya. Ah sudahlah, kurasa bukan saatnya memikirkan hal itu karena guru MTK ku , Kim Songsaenim sudah terlihat dan sedang berjalan menuju kelasku. Untung saja aku sudah selesai menyalin PR tadi.
Pulang sekolah, aku terpaksa naik bis lagi karena  Kyuhyun yang biasa pulang bersamaku dengan motornya sedang sibuk. Seperti biasa dia sibuk dengan klub Matematikanya yang akan menghadapi olimpiade. Akhirnya aku pulang dengan teman-teman sekolahku yang lain. Yaitu Sujin, Jaehyeon, Hana,  Hyechan, Youngmi, Gyeoul, Haneul, Jungmin, dan Hyeoran yang segera mengambil tempat duduk masing-masing.
Aku yang naik belakangan terpaksa tak bisa memilih tempat duduk karena hanya tersisa satu tempat duduk kosong. Karena tak ingin berdiri akupun segera duduk di kursi itu. Tak kusangka ternyata yang duduk disampingku adalah Sungmin oppa. Aku baru sadar kalau dia memakai seragam sekolahku. Dia yang baru menyadari keberadaanku pun akhirnya mengajakku ngobrol. Ternyata dia pindah ke sekolahku karena suatu alasan yang tidak bisa diceritakannya kepadaku.
Bis yang kutumpangi sampai di halte dekat rumahku. Aku turun bersama Sujin yang rumahnya dekat dengan rumahku (baca: tetanggaan). Kami bercerita panjang lebar. Dia bercerita tentang orang yang sangat dia benci, yaitu Kibum , teman sebangkunya yang nyebelin karena terlalu dingin dan irit ngomong. Aku pun menceritakan tentang Sungmin oppa. Aku bilang bahwa aku merasa sedikit suka pada Sungmin, aku merasa jantungku selalu berdebar lebih cepat jika berada di dekat Sungmin Oppa. Dan kulihat ekspresi Sujin seperti tidak senang saat aku menceritakan tentang hal tersebut. Akupun berhenti membicarakan Sungmin dan terus berjalan sampai halaman depan Rumahku.
 ** *
Sungmin’s POV
Aku melirik jam tanganku yang menunjukkan pukul 4 sore. Dengan masih berseragam lengkap aku masuk ke dalam rumahku. Sebenarnya pulang sekolah dari tadi yaitu pukul 2 siang. Tapi aku bertemu teman-temanku untuk sekedar nongkrong-nongkrong sambil merokok beberapa batang rokok. Inilah kelakuan nakalku. Yang membuat Appa dan Ummaku stress. Setelah kuperhatikan, di ruang tamuku duduk seorang cewek berambut pendek sedang duduk sambil melirik jam tangannya.
Aku menghampirinya. Ternyata yang duduk disitu adalah adik sepupuku, Sujin. Tatapan matanya terhadapku terasa aneh. Dia menatapku seakan-akan aku adalah namja berbahaya. Satu-satunya orang yang mengenalku luar dalam hanya dia. Dia yang sangat mengerti sifatku dan alasanku menjadi seperti ini. Dia memang baik dan tidak ember. Sehingga aku mempercayakan semua rahasiaku padanya. Dia juga tak pernah melapor kepada kedua orang tuaku.
“Sungmin, aku mau bicara.” Ucapnya dengan dingin juga dengan tatapan tak bersahabat. “Hey, bisakah kau lebih sopan kepadaku. Jangan panggil aku dengan namaku! Aku lebih tua darimu. Dan jangan menatapku seperti itu!” dia terdiam sebentar mendengar ocehanku. “Keurae, Oppa, aku mau berbicara tentang Sohee.” Katanya lagi masih dengan nada dingin. “Ada apa dengannya? Dia anak kelasmu kan?” tanyaku dengan nada biasa saja. “Oppa, apa kau masih belum mengerti juga? Ok, kalau begitu akan menjelaskan padamu.” Ucapnya kemudian berhenti sambil menarik napas dalam-dalam. “Dia itu anak baik-baik. Jadi kuharap jangan mendekatinya lagi. Aku nggak mau dia terpengaruh olehmu, oleh pergaulanmu yang mengerikan. Dia itu sahabatku. Jadi aku juga pasti akan sedih jika dia sampai terpengaruh olehmu.” Katanya dengan suara meninggi.
Aku hanya diam mendengarkan kata-kata adik sepupuku ini. “Oppa, apa kau mendengarku? Kalau kau dengar, tolong jawab aku!”. Aku menarik napas dalam-dalam sebelum angkat bicara. “Aku tidak akan mempengaruhinya. Tapi kurasa aku tidak bisa menjauhinya. Kalau di dekatnya aku selalu merasa nyaman dan tenang. Dan aku merasa seperti tidak punya masalah. Aku berjanji aku akan menjaganya dan aku berjanji akan berusaha untuk berubah.” Ucapku meyakinkannya. Entah mengapa aku tidak bisa menjauhi Sohee. Meskipun baru kenal beberapa hari tapi rasanya ada ikatan batin antara kami.
“Oppa, tidakkah kau mengerti dia terlalu baik untuk orang sepertimu. Bukannya aku melarang untuk kau dekat dengannya tapi aku hanya tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi padanya. Dia itu tidak hanya menganggapmu sebagai teman. Dan aku hanya ingin mencegah sebelum terlambat.” Ucapnya lagi. “Aku berjanji tidak akan mencintainya. Aku hanya menganggapnya sebagai dongsaeng sama sepertimu.” Kulihat dia sedikitlega mendengar ucapanku. “Kupegang janjimu, Oppa. Ingat itu!” kali ini dengan tatapan mengancam.
Dalam hatiku aku berjanji akan menjadi orang baik. Aku tidakperduli lagi dengan kedua orang tuaku dan Hyungku apapun yang mereka lakukan, aku akn berusaha menjadi orang baik.
** *
Sohee’s POV
Semakin lama hubunganku dengan Sungmin Oppa semakin dekat. Saat jam istirahat kami selalu bersama juga selalu pulang bareng. Aku jadi semakin mengenal Sungmin Oppa. Dia orang yang sangat baik juga perhatian. Aku rasa aku menyukainya bahkan mungkin mencintainya. Saat di dekatnya aku selalu merasa aman dan nyaman. Tapi aku terlalu takut untuk mengungkapkan perasaanku kepadanya.
Bel pulang sekolah berbunyi. Seperti biasa aku segera keluar kelas untuk menemui Sungmin Oppa yang belakangan ini selalu menungguku di depan kelas untuk pulang bareng. Tapi hari ini dia tidak ada di depan kelasku. Mungkin kelasnya sedikit terlambat. Dengan sedikit berlari, aku pergi menuju kelasnya. Akhirnya sampai juga di depan kelasnya. Tapi ternyata kelasnya sudah kosong. Dengan perasaan kecewa, aku pun berjalan gontai kearah toilet yang letaknya di pojok sekolah.
Setelah berjalan beberapa saat, aku mendengar dua orang yang sedang bercakap-cakap di salah satu ruangan kelas. Yang satu suara seorang yeoja dan yang satunya lagi adalah suara seorang namja. Kurasa aku mengenal dua suara itu. Karena penasaran, akupun mendekati sumber suara tersebut. Betapa terkejutnya aku dengan apa yang kulihat. Dua orang itu adalah Sungmin Oppa dan Sujin. Mereka berdua terlihat sangat akrab. Sesekali mereka tertawa dan Sungmin Oppa mengacak-acak rambut pendek Sujin. Inilah percakapan mereka.
Sujin      : “Sungmin, kemarin sore aku kerumahmu. Trus, Appa mu membangga-banggakanmu didepanku. Dia bilang kau sudah berubah sekarang. Bagaimana bisa kau berubah?”
Sungmin  : “HYA, bisakah kau memanggilku Oppa? Kemrin-kemarin kau memanggilku Oppa. Kenapa sekarang kau kembali memanggilku dengan namaku lagi?”
Sujin      : “Aku tidak mau memanggilmu Oppa, aku panggil hyung saja yach!”
Sungmin  : “Ok, kurasa aku berubah karena ada seseorang yang membuatku berpikir untuk berubah.”
Sujin      : “ Kurasa aku tau siapa orang itu. Pasti orang itu aku.”
Sungmin   : “Narsis sekali kau. Tapi aku suka sifat narsismu itu” (sambil mengacak-ngacak rambut Sujin)
                Mereka berdua terlihat sangat akrab. Sejak kapan mereka sedekat itu. Melihat keakraban mereka membuat hatiku sakit. Aku menggigit bibir bawahku agar air mataku tidak keluar. Tapi semakin lama air mata ini semakin tidak bisa kubendung lagi. Akupun berlari dan terus berlari. Hatiku hancur berkeping-keping. Air mataku terus mengalir tanpa kuperintahkan. Aku tidak menyangka sahabat yang selama ini kupercaya menghianatiku. Aku juga tidak menyangka orang sebaik Sungmin Oppa tega melakukan ini terhadapku. Aku terus berlari. Tiba-tiba aku seperti menabrak seseorang.
                Ternyata yang kutabrak adalah Kyuhyun. Melihatku menangis, kyuhyun segera menarik tanganku ke salah satu kelas yang kosong. “kenapa kau menangis? Ceritakan padaku!” ucap kyuhyun sambil memberikan tissue padaku. Akupun menceritakan apa yang kulihat tadi. Dia hanya tertawa. Dan berkata. “Apa Sujin belum cerita?” kata-katanya itu membuatku penasaran. Jangan-jangan Sungmin Oppa dan Sujin berpacaran. Aku tak berani menanyakan hal itu. Kalaupun mereka berpacaran kenapa mereka nggak pernah cerita.  Aku hanya menggelengkan kepalaku saat Kyuhyun menanyakan itu. “ohya, sebaiknya kau cepat pulang. Aku harus kemabali ke ruangan klub MTKku. Jangan sampai orangtuamu khawatir karena kau pulang lama! Aku pergi dulu ya!” ucapnya sambil berbalik menuju pintu.
                “Tunggu!” teriakku sambil berlari kearah Kyuhyun. “Apa lagi?” tanyanya sambil berbalik kearahku. “kurasa hubungan persahabatan kita semakin jauh.” Kataku. “kau juga berpikir begitu? Mungkin kau terlalu asik dengan pacarmu itu sehingga melupakan sahabat-sahabatmu.” Komentarnya. “Sebagai permintaan maafku, mau nggak besok jam 4 kita ke restoran prancis di daerah Apgujung. Aku traktir kamu dech.” Rayuku. “baiklah, kutunggu di restoran itu. Jangan terlambat ya!” katanya. Aku hanya mengangguk.
                Pulang sekolah aku pulang dengan Sungmin Oppa. Karena kejadian kemarin, hari ini aku bersikap dingin kepada Sujin. Tapi nggak tau kenapa aku tidak bisa marah kepada Sungmin Oppa. Bahkan pulang sekolah ini dia bilang ingin mengajakku ke suatu tempat dan aku mengikutinya. Meskipun nanti sore aku ada janji dengan Kyuhyun aku tetap saja mengikuti Sungmin. Apa mungkin aku sudah terlalu cinta sama Sungmin sehingga apa yang Sungmin Oppa suruh selalu kuikuti.
                Setelah berjalan beberapa lama akhirnya kami sampai di tempat yang Sungmin oppa maksud. Ternyata tempat itu adalah perpustakaan kota. Ternyata Sungmin Oppa tahu kalau aku suka membaca. Darimana dia tahu yawh. Tunggu, aku nggak boleh kepincut sama perlakuannya hari ini. Aku hanya ingin mencari tahu apakah mereka berdua benar-benar pacaran. Kalau mereka benar-benar pacaran kenapa Sungmin Oppa malah lebih sering dekat denganku daripada Sujin. Sepertinya ada yang tidak beres. Pokoknya aku sudah bertekad hari ini aku harus dapat penjelasan atas semua yang terjadi.
I LIKE THE NIGHT TAKBIRAN^_~

puasa tinggal 3 hari lagie ....
kku g' sabar nunggu lebaran nanti ,, 
hari lebaran adalah hari kemenangan islam (setau kku sich ntu arti hari lebaran) 
oia kalau harie lebaran ntu pasti senenk banget,
apalagi waktu malem takbiran ,, 


hahaha kadang banyak ntu anak-anak g' dink kakak-kakak
yang lewat-lewat di Gg-Gg 
termasuk Gg kku juga,, 
tau g' kalau lewat ntu sambil takbiran gituh terus bawa-bawa obor 


"tw kn obor" kenapa kku tw
orank kku nungguin kakak-kakak ntu lewat koq hahaha
tpie kku g' sendirian kku ma temen-temen kku.,. (tpie ntu dulu!!)


oia pernah juga paz banget malam-malam takbiran
orangtua kku ngajak jalan-jalan 
sambil beli-beli barang-barang g' jelaz githu..


tpie kku ikut aja ..
nah paz di jalan rame banget tuh jalanan sangatta
kayak-nya sich gara-gara ada pawai gituh di jalan 
sambil takbiran ada yang naek mobil 
dan ada juga yang naik motor....


nah paz waktu beli kan beli-nya di pinggir jalan tuh 
yang biasa kku sebut di palek-palek
jadie mobil kku di parkir.. nah ., 
paz sudah selesai beli ,, 




eh malah sekumpulan/rombongan pawai lewat 
aissh jadie kku n' keluarga kku kejebak di pawai ,, 
darie pada g' pulank ywdah jdie kita ngikutin ntu pawai
sampe jauh banget .. 


tuh udah ngantuk banget abis udah jam 11 malam ,, 
jdie kami putusin untuk pulank ...
sampe di rumah langsung kku masuk rumah langsung tidur.. 
ampe pagie ibu kku bangunin......


hahaha pengalaman waktu malem takbiran!!

Jumat, 03 September 2010

HADUCH.HADUCH.HADUCH !

apa yang terjadie di blog kku  …
( ssssst………. diam bokap gue kerja malem tau!)
jwb: ya maap nama-nya juga Fitri tropica wkwkwkwkwkwk
mohon ma’af ych banyak terjadi kesalahan di blog kku( hahaha~) 
karena kku Cuma nulis tpie tiba-tiba jdie kayak githu,, sebel dech.. haish!

kayak-nya di kalau di liat drie mana pun g’ bisa di baca dechh.. 
darie depan za udah g’ keliatan apa lagie dari sisi kiri atw kanan mati za!
 ywdah dech kku mw nge-post yg laen 
gra-gra kku lupa untuk ngasih tebel warna tulisan-nya ehh dy malah kayak getoh *ala fitri tropica* 

mohon ma’af sekali lagie kku ucap kan kku jdie ikut bersedih hiks.hiks.. (wooooooiiiiii !!! siapa juga yang mau baca tulisan di blog mue) 
sakit ati!  
kku menjawab (“manusia lah masa’ hewan kyak loe”)
>malez dch gue kalo’ dah kayak gnie<